Welcome

Rabu, 14 Desember 2011

cara membuat blog

Blogger adalah sebuah layanan publikasi blog yang dibuat oleh Pyra Labs dan diakusisi oleh Google pada tahun 2003. Secara umum, blog yang dihost oleh Google berada di bawah subdomain blogspot.com. Blogger memperbolehkan penggunanya untuk mempublikasikan blognya di server lain, melalui FTP hingga 1 Mei 2010. Setelah tanggal tersebut, semua blog harus disimpan di server Google, meskipun pengguna dapat menggunakan alamat situsnya sendiri dengan fitur Custom URL.[2]Daftar isi 

Sejarah
Pada 23 Agustus 1999, Blogger diluncurkan oleh Pyra Labs. Sebagai salah satu perangkat publikasi blog pertama di dunia, Blogger berperan dalam mempopulerkan format blog di dunia. Pada Februari 2003, Pyra Labs diakusisi oleh Google, membuat sejumlah fitur premium Blogger yang sebelumnya dikomersialkan Pyra Labs menjadi layanan yang sepenuhnya gratis. Pada Oktober 2004, salah satu pendiri Pyra Labs, Evan Williams, mengundurkan diri dari Google.

Pada tahun 2004, Google membeli Picasa, dan mengintegrasikannya dengan Blogger sehingga pengguna Picasa dapat mempublikasikan koleksi foto miliknya ke situs blognya.

Pada 9 Mei 2004, Blogger memperkenalkan beberapa perubahan besar pada sistem publikasi blognya, menambahkan fitur seperti templat yang memenuhi standar web, halaman arsip individual untuk masing-masing posting dan komentar, serta fitur posting melalui email.

Pada 14 Agustus 2006, Blogger meluncurkan versi terbarunya dalam tahap beta, yang diberi nama kode "Invader". Versi terbaru ini memigrasikan pengguna Blogger ke server milik Google dan menambahkan beberapa fitur baru. Pada Desember 2006, versi baru ini keluar dari tahap beta. Mei 2007, Blogger selesai memigrasikan semua data penggunanya ke server Google.

Desain ulang

Sebagai bagian dari desain ulang Blogger di tahun 2006, semua blog yang ada di Blogger dimigrasikan ke server Google. Blogger mengklaim bahwa dengan migrasi tersebut, layanan mereka lebih stabil karena kualitas server yang dimiliki Google lebih baik dari sebelumnya.[3]

Seiring dengan migrasi layanan Blogger ke server Google ini, beberapa fitur baru diperkenalkan, meliputi manajemen label, antarmuka penataan templat dengan cara geser-dan-letakkan (drag-and-drop), izin pembacaan blog (untuk membuat blog-blog privat) dan opsi web feed yang baru. Lebih lanjut, kini setiap blog diperbaharui secara dinamis, berbeda dengan sebelumnya di mana setiap posting atau komentar baru diperlakukan dengan menulis ulang file HTML.

Pada September 2009, Google memperkenalkan fitur baru sebagai bagian dari perayaan ulang tahunnya yang kesepuluh. Fitur tersebut meliputi tampilan baru untuk menulis post, penyempurnaan penanganan gambar, dan implementasi berbasis Google Docs lainnya, seperti:
Menambahkan lokasi penulisan di post.
Penanggalan tulisan ditentukan pada saat publikasi, bukan saat pembuatan.
Pengubahan tautan di mode penulisan (Compose mode).
Layanan penuh bagi Safari 3.
Tampilan pratayang yang menampilkan post dengan perkiraan lebar tulisan dan ukuran font ketika tulisan tersebut dipublikasikan.
Toolbar yang baru dengan tampilan khas Google, waktu pemuatan yang lebih cepat, dan tombol Undo serta Redo.

Pada tahun 2010, Blogger memperkenalkan templat baru dan melakukan desain ulang situsnya
sumber : wikipedia

Insert Function 5


a.  Lookup
·         HLOOKUP(lookup_value_array,row_index_num)
Fungsi tersebut untuk mencari suatu nilai dari suatu table pencarian pada baris yang telah ditentukan dengan metode pencarian mendatar (horizontal).
Lookup_value adalah nilai yang akan di cari,
table_index_num adalah area data pada table pencarian,
row_index_num adalah nomor index baris pencarian dari table pencarian.
Contoh :
Kita akan mengisi kolom harga dan lama pinjam pada table pertama yang diambil dari table kedua melalui kunci kode.
Perintahnya adalah
=HLOOKUP(CS,H4:K6,2)





·   VLOOKUP(lookup_value,table_array,col_index_num)
Fungsi tersebut untuk mencari suatu nilai dari suatu table pencarian pada baris yang telah di tentukan dengan metode pencarian menurun (vertikal).
Lookup_value adalah nilai yang akan di cari,
tabel_array adalah area data apada table pencarian,
Dan col_index_num adalah nilai kolom pencarian dari table pencarian.
Contoh :
Kita akan mengisi kolom harga dan lama pinjam pada table pertama yang diambil dari table kedua melalui kunci kode.
Perintahnya adalah
=VLOOKUP(C5,G5:I8,2)








·   Logical
IF(logical_test,value_if_true,value_if_false)
Digunakan untuk menguji suatu sel, sel tersebut berisilan nilai yang memenuhi criteria yang telah ditentukan dan akan di berikan suatu nilai atau tidak. Jika tidak, maka akan di berikan nilai yang lainnya. Pada jendela IF isikan :
Logical test, yaitu alamat sel yang akan di uji beserta kondisi yang telah di tentukan.
value_if_true yaitu nilai yang di berikan jika sel yang di uji memenuhi criteria.
value_if_false yaitu nilai yang di berikan jika sel yang akan di uji tidak memenuhi criteria.
Contoh :
Kita akan menguji nilai pada B1. jika lebih dari atau sama dengan 60, maka sel B2 di tuliskan LULUS. Jika kurang dari 80, mak di tuliskan TIDAK LULUS.
Perintahnya adalah :
=IF(B1>=60,”LULUS”,”TIDAK LULUS”)
sehingga menghasilkan nilai LULUS.

Insert Function 4


a. Statiscal
·   AVERAGE(number1,number2,…)
Digunakan untuk mencari nilai-nilai rata-rata dari beberpa nilai. Number adalah yang akan di cari rata-ratanya blok area yang akan dicari nilai rata-ratanya.
Contoh :
=AVERAGE(10,25,35)
sehingga akan menghasilkan nilai 23,33333.

·   MAX(number1,number2,…)
Digunakan untuk mencari nilai tertinggi dari beberapa nilai. Number adlah nilai yang akan dicari nilai tertingginya atau blok area yang akan di cari nilai tertingginya.
Contoh :
Jika akan mencari nilai tertinggi dari 10,25,35, maka perintahnya adalah
=MAX(10,25,35) dan akan menghasilkan nilai 35.

·   MIN(number1,number2,…)
Digunakan untuk mencari nilai terendah dari beberapa nilai. Number adalah nilai yang akan dicari nilai terendahnya atau blok area yang akan dicari nilai terendahnya.
Contoh :
Jika kita akan mecari nilai terendah 10,25,35, maka perintahnya adalah
MIN(10,25,35) dan akan menghasilkan nilai 10.

Insert Function 3


  1. Date and Time
·   Date(year,month,day)
Digunakan untuk menuliskan data tanggal.
Contoh :
Jika kita menuliskan tanggal 11 Oktober 2011, maka perintahnya adalah :
=Date(2011,11,11).

·   Time(hour,minute,second)
Digunakan untuk menuliskan data waktu.
Contoh :
Jika kita akan menuliskan jam 11 lebih 11 menit, maka perintahnya adalah :
=Time(11,11,00).

Insert Function 2


  1. Financials
·         DB(cost,salvage,life,period,month)
Fungsi tersebut digunakan untuk menghitung besar nilai depresiasi (penurunan harga) yang menggunakan system Fixed-Declining dengan cost adalah nilai awal, salvage adalah nilai residu/ sisa, life adalah lama masa penyusutan, period adalah waktu saat perhitungan nilai penyusutan, dan month adalah ada bulan ke berapa nilai penyusutan ini di hitung.
Contoh :
Didik membeli sebuah computer P-IV 1,7 GHz seharga Rp5.000.000,00 dengan umur ekonomis adalah 2 tahun dan mempunyai nilai residu pada tahun ke-2 adalah Rp3.000.000,00. kita dapat menghitung nilai depresiasi pada bulan ke-10 tahun ke-1, yaitu :
=DB(5000000,3000000,2,1,10)
sehingga akan menghasilkan Rp937.500,00

  • DDB(cost,salvage,life,period,factor)
Digunakan untuk menghitung besar nilai depresiasi (penurunan harga) yang menggunakan system Double-Declining dengan cost merupakan nilai awal salvage adalh nilai residu/sisa, life adalah nilai lama masa penyusutan, period adalah waktu saat perhitungan nilai penyusutan.
Contoh :
Didik membeli sebuah computer P-IV 1,7 GHz seharga Rp5.000.000,00 dengan umur ekonomis adalah 2 tahun dan mempunyai nilai residu pada tahun ke-2 adalah Rp3.000.000,00. kita dapat menghitung nilai depresiasi pada bulan ke-10 tahun ke-1, yaitu :
=DDB(5000000,3000000,2,1,10)
sehingga akan menghasilkan Rp2.000.000,00

  • SLN(cost,salvage,life)
Digunakan untuk menghitung besar nilai depresiasi (penurunan harga) yang menggunakan system Straight-Line (garis lurus) dengan cost adalah nilai awal, alvage adalah nilai residu/sisa, life adalah lama penyusutan.
Contoh :
Dididk membeli sebuah komputer P-IV 1,7 GHz seharga Rp5.000.000,00 dngan umur ekonomis adalah 2 tahun dan mempunyai nilai residu pada tahum ke-2 adalah Rp3.000.000,00. kita dapat menghitung nilai depresiasinya, yaitu :
=SLN(5000000,3000000,2)
sehingga akan menghasilkan Rp1.000.000,00

  • PMT(rate,nper,pv)
Diggunakan untuk menghitung besar nilai angsuran/cicilan yang harus dibayarkan atas suatu pinjaman, rate adalah besar suku bunga (ditulis persen), nper adalah lama waktu pinjaman dan pv adalah besar nilai pinjaman.
Contoh :
Didik membeli sebuah computer P-IV 1,7 GHz seharga Rp5.000.000,00 dengan lama waktu angsuran adalah 2 tahun dan suku bungan pinjama sebsar 19,5%. Kita dapat menghitung nilai angsuran yang harus dibayarkan tiap tahunnya, yaitu :
=PMT(19,5%,2,5000000)
sehingga akan menghasilkan Rp3.252.904,33.

  • FV(rate,nper,pmt,pv,type)
Digunakan untuk menghitung besar nilai di masa depan.
Contoh :
Mashadi menyimpan uang Rp2.000.000,00 dan secara teratur menembahkan uang sebanyak Rp150.000,00 tiap bulan selama 4 tahun (48bulan). Bunga yang diberikan oleh bank adalah 15% per tahun. Uang Mashadi di akhir tahun ke-4 adalah :
=FV(15%/12,48,150000,2000000,1)
sehingga hasilnya adalah Rp13.537.217,17

  • NPER(rate,pmt,pv)
Digunakan untuk menghitung besar periode pembayaran.
Contoh :
Mashadi meminjam uang Rp2.000.000,00 di bank, bunganya 18% per tahun. Mashadi hanya mampu membayar Rp150.000,00 per bulan. Berapa bula Mashadi harud membayar kepada Bank sehingga hutang berikut bunganya lunas?
=NPE(18%/12,150000,2000000)
sehingga hasilnya adalah 12 bulan.

  • PV(rate,nper,pmt)
Digunakan untuk menghitung besar nilai saat ini.
Contoh :
Mashadi merencanakan menyisihkan sebagian dari gaji bulanannya sebesar Rp350.000,00 dan akan di pakai untuk mengkredit sepeda motor baru selama 4 tahun. Jika bunga pinjaman 18% pertahun, berapa batas harga motor baru yang dapat dibelinya?
=PV(18%/12,48,350000)
sehingga hasilnya adalah Rp11.914.893,70.

Insert Function 1


Untuk menggunakan fungsi-sungsi yang tealah ersedia pada Microsoft Excel, klik sel yang akan diisi, klik ikon Insert Function pada formula Bar atau juga dengan mengklik penanda segitiga di sampingkanan ikon AutoSum dan selanjutnya klik More Function sehingga muncul kotak dialog Insert Function.



Kemudian ketik nama fungsi pada kotak Search for function dan klik tombol Go atau klik penanda segitiga pada Or select a category dan klik satu nama kategori yang ada, klik nama fungsi yang di kehendaki, klik OK.

  1. Text
·         CONCATENATE (text1, text2,…..)
Digunakan untuk menggabungkan beberapa teks menjadi satu kesatuan teks.
Contoh :
Misal, teks1 adalah PULANG dan teks2 adalah PERGI
Perintah = CONCATENATE(“PULANG”,”PERGI”) akan menghasilkan teks PULANGPERGI.

  • LEFT(text,num_chars)
Digunakan untuk mengambil sejumlah karakter dari suatu teks, dmulai dari karakter sebelah kiri.
Contoh :
Perintah = LEFT(“PULANGPERGI”,6)akan menghasilkan PULANG.

  • RIGHT(text,num_chars)
Digunakan untuk mengambil sejumlah karakter dari suatu teks, dimulai dari karakter kanan.
Contoh :
Perintah = RIGHT(“PULANGPERGI”,5) akan menghasilkan teks PERGI..

  • LEN(text)
Digunakan untuk menghitung jumlah karakter dari suatu teks.
Contoh :
Perintah = LEN(“PULANGPERGI”) akan menghasilkan teks 11.

  • LOWER(text)
Digunakan untuk mengubah penulisan teks menjadi huruf kecil (LowerCase).
Contoh :
Perintah = LOWER(“PULANGPERGI”) akan menghasilkan teks pulangpergi.

  • UPPER(text)
Digunakan untuk mengubah penulisan teks menjadi huruf besar (UpperCase).
Contoh :
Perintah = UPPER(“pulangpergi”) akan menghasilkan teks PULANGPERGI.

  • MID(text,start_num,num_chars)
Digunakn untuk mengambil sejumlah karakter di mulai dari huruf ke-n dari suatu teks.
Contoh :
Perintah = MID(“PULANGPERGI”,3,5) akan menghasilkan